Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Yesaya 6:2-7

6:2 Para Serafim berdiri di sebelah atas-Nya, masing-masing mempunyai enam sayap; dua sayap dipakai untuk menutupi muka mereka, dua sayap dipakai untuk menutupi kaki mereka dan dua sayap dipakai untuk melayang-layang. 6:3 Dan mereka berseru seorang kepada seorang, katanya: "Kudus, kudus, kuduslah TUHAN semesta alam, seluruh bumi penuh kemuliaan-Nya!" 6:4 Maka bergoyanglah alas ambang pintu disebabkan suara orang yang berseru itu dan rumah itupun penuhlah dengan asap. 6:5 Lalu kataku: "Celakalah aku! aku binasa! Sebab aku ini seorang yang najis bibir, dan aku tinggal di tengah-tengah bangsa yang najis bibir, namun mataku telah melihat Sang Raja, yakni TUHAN semesta alam." 6:6 Tetapi seorang dari pada Serafim itu terbang mendapatkan aku; di tangannya ada bara, yang diambilnya dengan sepit dari atas mezbah. 6:7 Ia menyentuhkannya kepada mulutku serta berkata: "Lihat, ini telah menyentuh bibirmu, maka kesalahanmu telah dihapus dan dosamu telah diampuni."

Yesaya 66:2

66:2 Bukankah tangan-Ku yang membuat semuanya ini, sehingga semuanya ini terjadi? demikianlah firman TUHAN. Tetapi kepada orang inilah Aku memandang: kepada orang yang tertindas dan patah semangatnya dan yang gentar kepada firman-Ku.

Full Life: PARA SERAFIM.

Nas : Yes 6:2

Serafim adalah makhluk malaikat bertingkat tinggi; kata ini mungkin mengacu kepada makhluk-makhluk hidup yang dinyatakan juga di bagian yang lain dalam Alkitab (mis. Wahy 4:6-9). Nama mereka (harfiah -- "makhluk yang menyala") mungkin menunjukkan kemurnian mereka sebagai yang melayani Allah di sekitar takhta-Nya; mereka mencerminkan kemuliaan Allah sedemikian rupa sehingga kelihatan seperti terbakar.

Full Life: KUDUS, KUDUS, KUDUSLAH.

Nas : Yes 6:3

Sifat utama Allah yang dinyatakan kepada Yesaya adalah kekudusan-Nya. Hal ini menunjukkan kesucian watak-Nya, terpisah dari dosa dan menentang semua kejahatan

(lihat art. SIFAT-SIFAT KHAS ALLAH).

Kekudusan mutlak Allah harus diberitakan di gereja-gereja sebagaimana halnya di sorga.

Full Life: CELAKALAH AKU!

Nas : Yes 6:5

Di hadapan seluruh kekudusan Allah, Yesaya langsung menyadari ketidaksempurnaan dan kenajisannya sendiri, khususnya dalam kaitan dengan tutur katanya (bd. Yak 3:1-6). Ia juga menyadari akibat melihat Allah berhadapan muka (bd. Kel 33:20) sehingga menjadi ketakutan. Allah kemudian membersihkan mulut dan hatinya (bd. Im 16:12; Yer 1:9) dan menjadikannya layak untuk tetap berada di hadapan-Nya selaku hamba dan nabi dari Yang Mahakudus, Allah Israel. Semua orang yang menghampiri Allah harus diampuni dahulu dosa-dosanya dan hati mereka disucikan oleh Roh Kudus (bd. Ibr 10:19-22), karena hanya Allah dapat menyediakan kesucian yang dituntut-Nya

(lihat art. PEMBAHARUAN).

Full Life: ORANG INILAH AKU MEMANDANG.

Nas : Yes 66:2

Allah tidak terkesan dengan kemegahan gedung yang dibuat manusia bagi-Nya, tetapi Ia senang akan orang tertentu (ayat Yes 66:1-2) -- orang yang rendah hati, yang sadar akan kebutuhan mereka untuk bantuan dan kasih karunia-Nya yang terus-menerus, dan yang berusaha mengikuti firman-Nya dengan sepenuh hati

(lihat cat. --> Yes 57:15).

[atau ref. Yes 57:15]


Sumber: http://alkitab.sabda.org/passage.php?passage=Yes 6:2-7;66:2
Copyright © 2005-2024 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)